ANALISA RISIKO PENGGUNAAN GONDOLA MENGGUNAKAN METODE HIRARC (HAZARD IDENTIFICATION RISK ASESSMENT AND RISK CONTROL) PADA TAHAP FINISHING DI PROYEK PERUMNAS MAHATA MARGONDA
DOI:
https://doi.org/10.56127/jukeke.v2i1.661Keywords:
Gondola, Manajemen, Bahaya, Risiko, HIRARC.Abstract
Gondola merupakan pesawat angkat yang biasanya digunakan pada pekerjaan finishing, seperti pengecatan dinding luar, repair dinding luar. Pengoperasian gondola di ketinggian sangat membutuhkan kestabilan. Oleh karena itu, dilakukan manajemen risiko untuk meminimalisir risiko dalam pekerjaan menggunakan Metode HIRARC. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui Identifikasi Bahaya, potensi bahaya dan risiko, penilaian risiko, pengendalian risiko. Hasil identifikasi bahaya yaitu, ceroboh saat merakit tiang dan lengan penggantung, panik saat sling macet, dan pengaruh lingkungan. Hasil identifikasi risiko yaitu tangan terjepit, pekerja terjatuh dari ketinggian, dan mata pekerja kemasukan debu. Pada penilaian risiko terdapat risiko berperingkat ekstrim, yaitu tangan terjepit, terjepit tali sling, mata pekerja kemasukan debu, pekerja terjatuh dari ketinggian, dan pekerja panik sehingga meloncat ke bawah dari ketinggian. Pengendalian risiko yang dapat dilakukan yaitu, perakitan standar berdasarkan manual book dan dirakit oleh pekerja yang sudah berkompetensi di bidang gondola, dilakukan pengecekan sling sebelum dioperasikan, dan pekerja gondola harus memiliki Surat Ijin Operator, serta pekerja harus berbadan sehat menurut keterangan dokter. Antisipasi risiko yang dapat dilakukan seperti penggunaan tali safety personal, pengecekan baut sambungan keranjang gondola, trial pada tombol power naik-turun sebelum dioperasikan oleh pekerja, pemasangan safety line disekitar area kerja, dan pekerja wajib menggunakan APD.
References
Azis A, Santoso MY, Khumaidi A. Analisis Risiko Pekerjaan Gondola Temporer Dengan Menggunakan Metode HIRADC Dan FTA.2021.Skripsi.
Haworth N, Hughes S. The International Labour Organization. Handbook Of Institutional Approaches To International Business. 2012. 204–218 P.
Riptifah Tri Handari S, Samrotul Qolbi M. Faktor-Faktor Kejadian Kecelakaan Kerja Pada Pekerja Ketinggian Di PT. X Tahun 2019. J Kedokt Dan Kesehat [Internet]. 2021;17(1):90–8. Available From: Https://Jurnal.Umj.Ac.Id/Index.Php/JKK
Rakhmat Baikhaqi. No Title [Internet]. 2019. Available From: Https://Ekbis.Sindonews.Com/Berita/1434214/34/Bpjs-Ketenagakerjaan-Catat-147000-Kasus-Kecelakaan-Kerja-Di-2018
UNUD. Analisis Risiko Dan Sistem Manajemen Lingkungan. 2017;(Bagian Kesehatan Lingkungan).
Aceh Kue Tradisional Khas. Manajemen Bahaya Dan Risiko Pada Pekerja Gondola Proyek Apartemen Menara One. Αγαη. 2019;8(5):55
Dari RW, Paskarini I. Risk Management Pada Pekerja Gondola Pa-Ket III Proyek Pengembangan Bandara In-Ternasional Ngurah Rai-Bali (PPBIB), KSO Adhi-Wika. Indones J Occup Safe-Ty Heal. 2013;2(1):20–7
Kousaka M, Suyama K. Implementation Of Target Sound Extraction System In Frequency Domain And Its Performance Evaluation In Actual Room Environments. Electron Commun Japan. 2018;94(7):9–16